Leclerc Tahu Rencana Ferrari di Singapura sebelum Kualifikasi
Leclerc memulai dengan ban Soft dari posisi ketiga saat Ferrari membagi strategi ban mereka di Singapura setelah Carlos Sainz mengklaim posisi terdepan di depan pebalap Mercedes George Russell .
Pembalap Monegasque itu melompati Russell di awal untuk melihat Ferrari berlari dengan skor 1-2 yang membantu tim Italia itu mendikte balapan. Leclerc akhirnya dikorbankan dan finis keempat, sementara Sainz mengantongi kemenangan pertama Ferrari sejak Grand Prix Austria 2022, mengakhiri rekor tak terkalahkan Red Bull.
Berbicara jelang Grand Prix Jepang akhir pekan ini, Leclerc menjelaskan bahwa Ferrari telah menyusun rencana untuk memaksimalkan peluang mereka memenangkan balapan sebelum kualifikasi berlangsung.
“Sudah jelas sejak Sabtu malam setelah kualifikasi, bahkan mungkin sebelum kualifikasi, bahwa siapa pun yang pertama, mobil kedua pada dasarnya harus membantu mobil di depan,” ujarnya.
“Jadi ini sudah jelas dan kami melakukan pekerjaan dengan baik jadi saya sangat senang setidaknya tim bisa menang.
“Ini juga memotivasi saya dan memberi saya dorongan ekstra untuk memenangkan satu gelar sebelum akhir musim.”
Meski Ferrari bangkit kembali di dua balapan terakhir, Leclerc tetap yakin Red Bull dan Max Verstappen kembali ke jalur kemenangan di Suzuka.
“Sangat sulit untuk memprediksi performa tim mana pun tahun ini karena sangat bervariasi dari satu trek ke trek lainnya,” katanya.
“Kami tidak menyangka Red Bull akan mengalami kesulitan sebesar itu di Singapura. Kami tidak menyangka kami akan secepat itu di Singapura. Saya harap kejutan ini juga akan menjadi kejutan yang baik bagi kita akhir pekan ini.
“Namun saya pikir kami berharap Red Bull jelas berada di depan dan kemudian akan menjadi pertarungan sengit dengan McLaren dan Mercedes. Hal ini telah terjadi sepanjang tahun dan setiap seperseratusnya membawa perbedaan.
“Jadi saat ini sangat sulit memprediksi apakah kami akan unggul atau tertinggal. Tapi kami akan melakukan yang terbaik untuk menjadi yang terbaik dari yang lain.”