Perez Dapat Wejangan dari Herbert untuk Hadapi Verstappen
Johnny Herbert paham dengan tantangan besar yang dihadapi Sergio Perez di Red Bull pada tahun 2024.
Mantan pembalap F1 Johnny Herbert menyarankan Sergio Perez untuk 'mengisolasi diri' untuk mengurangi tekanan sebagai rekan satu tim Max Verstappen di Red Bull.
2024 akan menjadi tahun penting bagi Perez, dengan kontraknya di Red Bull akan habis di penghujung musim.
Perez berada di bawah tekanan besar untuk mempertahankan kursinya, terutama karena performanya di F1 2023 secara umum buruk.
Setelah memenangi dua dari empat putaran pembuka, performa Perez merosot tajam, sementara di saat bersamaan Verstappen menikmati 10 kemenangan beruntun.
Banyak yang beranggapan kesulitan Perez untuk mengimbangi Verstappen karena Red Bull mengembangkan mobil yang lebih sesuai untuk pembalap Belanda itu.
Adalah hal lumrah seorang pembalap melihat timnya condong ke pembalap lainnya, seperti yang dihadapi Herbert saat menjadi rekan satu tim Michael Schumacher di Benetton pada tahun 1995.
Sama seperti yang terjadi dengan Verstappen dan Red Bull, Benetton saat itu memfokuskan dirinya di sekeliling Schumacher, sang juara bertahan.
Pernah berada di posisi Perez, Herbert memberi pembalap Meksiko itu beberapa saran menarik.
“Dalam semua negosiasi saya dengan Benetton, Flavio Briatore mengatakan kepada saya bahwa Michael Schumacher dan saya adalah satu tim, bahwa kami bekerja bersama dan semua orang memiliki akses terhadap informasi yang sama, katanya. Itu tidak pernah berjalan seperti itu karena cenderung ada pilih kasih terhadap pembalap yang benar-benar berhasil,” kata Herbert kepada Mega Dice.
“Ketika hal itu ada, Anda merasakannya dan ketika Anda merasakannya, itu adalah hal yang sulit untuk dihilangkan.
"Sekalipun Sergio mengatakan dia mengabaikannya, itu benar-benar mempengaruhinya.
“Sergio harus menempatkan dirinya dalam kepompong dan selalu tampil dengan pukulan yang datang dari media dan dari dalam tim dalam beberapa kesempatan."