Keputusan Marquez Soal Calon Suksesornya di Repsol Honda
Setelah 11 tahun dan enam gelar kelas premier, Marquez meninggalkan Repsol Honda untuk bergabung dengan Gresini Ducati pada tahun depan.
Dan dengan tiga putaran tersisa musim ini, Honda masih belum memutuskan siapa suksesor Marquez tahun depan.
- Aldeguer Konfirmasi Minat Repsol Honda untuk Kursi 2024
- Di Giannantonio Menanti Langkah Signifikan untuk Masa Depannya
“Itu tergantung pada strategi yang ingin Anda kejar,” ujar Marquez mengutip Speedweek ketika ditanya siapa yang harus direkrut Honda untuk 2024. “Saya tidak akan membahas rencana ini karena saya menghormatinya.
“Tentu saja mereka mencoba melakukan yang terbaik untuk proyek ini - dan hal terbaik untuk proyek ini adalah menginvestasikan uangnya pada sepeda motor.
“Saya percaya akan hal itu. Karena percuma saja memiliki pembalap terbaik di lapangan jika Anda memiliki sepeda motor yang saat ini tidak berfungsi dengan baik.
“Pertama-tama Anda membutuhkan sepeda motor dan kemudian Anda harus mendapatkan pembalap terbaik – tidak peduli siapa itu. Ini pendapat saya.
“Mereka punya strategi sendiri. Saya tahu sedikit tentangnya, tapi saya tidak akan mengomentarinya. Jika mereka ingin mengatakan sesuatu, mereka akan melakukannya.”
Siapa pilihan Honda?
Setelah minat terhadap Miguel Oliveira mengendur karena perbedaan pendapat mengenai jangka waktu kontrak, Honda terpaksa mencari opsi lain.
Fabio di Giannantonio, yang saat ini mengendarai motor Gresini yang akan dipakai Marquez tahun depan, menikmati peningkatan performa sejak dipastikan tidak mendapat kursi di MotoGP 2024.
Di MotoGP Mayalsyia, di Giannantonio membocorkan kabar - bisa jadi peralihan ke Repsol Honda, atau pindah ke WorldSBK atau Moto2.
Fermin Aldeguer, pebalap Moto2 berusia 18 tahun, menjadi sasaran tak terduga. Ia berbicara tentang dikaitkan dengan Repsol Honda untuk pertama kalinya di Sepang.