Lima Prediksi Crash.net untuk Musim WorldSBK 2024
Mulai dari siapa yang akan menjadi juara dunia, pembalap independen teratas, atau kejutan teratas, Crash.net menyusun lima prediksi untuk musim 2024 yang akan datang.
Hattrick untuk Bautista
Bautista baru saja menikmati musim World Superbike paling dominan yang pernah ada tahun lalu.
Pemenang 27 balapan – total tertinggi berikutnya adalah Toprak Razgatlioglu dengan 6 balapan – Bautista menunjukkan kenapa Ducati membuat keputusan tepat dengan merekrutnya kembali.
Pembalap lain di Ducati juga meraih kesuksesan, namun Bautista adalah satu-satunya yang secara konsisten menjadi yang terdepan.
Bautista tidak akan memiliki kesuksesan dengan mudah karena Razgatlioglu dan BMW bisa menjadi pesaing kuat, begitu pula Jonathan Rea yang pindah dari Kawasaki ke Yamaha.
Tapi, kekuatan Bautista rasanya akan sulit dibendung mengingat kedua pembalap perlu beradaptasi dengan tunggangan barunya.
Razgatlioglu akan mengungguli Rea
Ini adalah prediksi yang sulit, tapi kami merasa Razgatlioglu dengan BMW dapat mengungguli Rea yang pindah ke Yamaha untuk musim pertama mereka di masing-masing pabrikan.
Semua orang tahu Jonathan Rea adalah salah satu - jika bukan pembalap World Superbike terbaik yang pernah ada - tapi Razgatlioglu tengah berada di puncak penampilannya, yang dia tunjukkan dalam beberapa kesempatan tahun lalu.
Melihat bagaimana keduanya melawan Bautista, Razgatlioglu lebih sering menekan atau bahkan mengalahkan pembalap Spanyol itu, contohnya seperti di Jerez meski hasilnya dianulir.
Toprak menunjukkan bahwa dia bisa tampil melampaui performa motor, jadi meski BMW perlu meningkatkan paketnya, M1000RR punya beberapa karakteristik yang lebih baik dibandingkan Yamaha.
Beberapa di antaranya adalah pengereman dan top speed, sesuatu yang dicari Razgatlioglu ketika dia membuat keputusan untuk berpindah pabrikan.
Kita tentu tidak bisa mengabaikan bagaimana mulusnya adaptasi Rea di atas YZF-R1, tapi kami merasa Razgatlioglu akan sedikit lebih unggul tahun ini.
Petrucci berjaya di kategori independen
Musim pertama Petrucci di WorldSBK dipenuhi beberapa pasang surut, namun saat ia memiliki kecepatan hanya sedikit pembalap yang mampu mengungguli Petrux.
Dengan satu tahun pengalaman dan masih berkendara di level yang sangat tinggi, Petrucci memiliki keunggulan dari beberapa pembalap yang memulai debutnya di WorldSBK tahun ini, meski dipenuhi nama-nama besar.
Kejutan terbesar: Nicolo Bulega
Ya, Bulega promosi ke WorldSBK dengan motor terbaik, dan benar juga dia adalah juara bertahan WorldSSP. Namun, menjadi penantang podium sebagai rookie bukanlah perkara mudah di WorldSBK terlepas dari motor yang dipakai.
Hal itulah yang kami harapkan akan dilakukan Bulega, dan dengan konsistensi setelah ia beradaptasi sepenuhnya dengan Panigale V4 R.
Menantang Bautista untuk kemenangan akan sangat sulit, tapi jika Bulega bisa mendekatinya maka itu akan menjadi kejutan mengingat bagaimana Michael Ruben Rinaldi, yang merupakan pemenang balapan WorldSBK, kesulitan untuk melakukannya,.
Sekarang kita menuju prediksi terakhir yang cukup berani.
Andrea Iannone menangi balapan sebagai rookie
Ini adalah prediksi yang sangat, sangat berani, khususnya setelah pembalap Italia itu absen membalap selama empat tahun.
Namun, jika ada satu pembalap di luar MotoGP yang memiliki talenta untuk mengirimkan kejutan ke paddock Superbike, itu adalah Iannone.
Seorang pembalap yang luar biasa, Iannone juga mengendarai motor Ducati dan akan memiliki setiap peluang untuk menjadi kompetitif.
Itu mungkin membutuhkan situasi rumit, insiden di depan atau alasan lain untuk Iannone menemukan dirinya dalam posisi kemenangan. Namun, mengesampingkan mantan pembalap Suzuki, Ducati, dan Aprilia tersebut untuk tidak membuat kejutan adalah sesuatu yang tidak ingin kami lakukan.