Aleix Espargaro Terkesan Dengan Performa Aprilia RS-GP 2021
Hari pertama tes resmi MotoGP pertama di Qatar sudah selesai, dengan Aleix Espargaro dan Aprilia mulai menebar ancaman awal dengan mencatatkan waktu tercepat pada tes hari pertama.
Espargaro bersaing untuk P1 dengan pembalap penguji Honda Stefan Bradl sepanjang hari, dan setelah naik ke puncak papan di jam-jam terakhir, dia tak tersentuh untuk mengklaim posisi teratas dengan catatan waktu 1 menit 54,687 detik, lebih cepat dari rekor fastest lap yang dicatat Jorge Lorenzo.
Oleh karena itu, tak heran Espargaro senang dengan performa motor dan peningkatan yang tampaknya telah terjadi dari tahun lalu hingga tahun ini.
"Sekarang lebih stabil, juga di sisi aerodinamis mereka melakukan pekerjaan yang sangat besar dan sangat berbeda dalam akselerasi. Saya merasa kami telah melakukan satu peningkatan yang jelas dan motor memiliki lebih banyak downforce, jadi saya merasakannya lebih secara fisik dibanding motor musim lalu, "kata Espargaro.
“Motornya lebih stabil sehingga memungkinkan saya untuk berakselerasi jauh lebih baik yang sangat disambut baik, kami masih harus memahami motornya dan melihat titik kuat dan titik lemahnya.
"Motor ini sangat cocok untuk saya, dan itu berarti kami melakukan pekerjaan dengan baik karena kami memiliki salah satu motor paling lambat tahun lalu, tapi sekarang kami berada di P1 dengan waktu lap yang sangat cepat pada hari pertama."
Sementara potensi tampaknya ada dengan Espargaro memuncaki waktu. Kecepatan tertinggi tertinggal dari sebagian besar pesaing termasuk Ducati, yang memiliki keunggulan sekitar 15kph.
Espargaro ditanyai tentang hal ini dan merasa dia 'berakselerasi lebih baik dari sebelumnya', oleh karena itu dia mengatakan motor tersebut masih kurang di putaran mesin atas dibandingkan Ducati dan lainnya.
Espargaro menambahkan: "Terkadang bukan hanya mesin, ini sedikit lebih rumit dibandingkan dengan era baru MotoGP empat atau lima tahun lalu dan dengan semua dinamika yang terlibat, itu lebih sulit.
"Saya harus mengatakan bahwa saya berakselerasi lebih baik dari sebelumnya, tetapi jelas kecepatan tertinggi kami harus meningkat. Kecepatan tertinggi kami lebih rendah dari tahun lalu dan kami kehilangan 15 kph dibandingkan dengan Ducati.
"Jadi ada ruang untuk meningkatkan di sana. Tapi seperti yang saya sebutkan, aerodinamika memungkinkan Anda berbelok lebih baik atau tidak, untuk mempercepat lebih atau kurang, dan untuk membuat lebih banyak kecepatan tertinggi.
"Sekarang kami harus menemukan keseimbangan dan hari ini saya mencoba dua paket aerodinamis berbeda yang masih perlu kami pahami."